Tuesday, April 7, 2015

Gejala Kanker Serviks

Kanker serviks merupakan jenis penyakit berbahaya yang menyerang wanita. Penyebab utama kanker serviks (kanker leher rahim) adalah human papilloma virus (HPV) atau virus papiloma manusia. Virus ini ditemukan pada 77% perempuan yang terjangkit HIV-positif dan sisa nya kepada wanita siapa saja. Di Indonesia kanker serviks merupakan ancaman bagi wanita karena sesuai data yang ditemukan setiap hari 40 wanita yang dinyatakan kanker serviks , 20 diantaranya meninggal dunia. Di dunia setiap dua menit sekali wanita yang telah terdiagnosa kanker serviks meninggal dua menit sekali.

Kurangnya pengetahuan mengenai gejala dan tanda kankers serviks membuat sebagian wanita tidak menyadari. Bahkan kanker ini akan menyerang siapa saja dalam rentan usia yang tak terbatas. Perempuan tidak sadar ketika Human Papiloma Virus (HPV) menyerangnya. HPV , mikroorganisme kecil yang berukaran 55 mm dan memiliki 100 tipe HPV yang dapat menginfeksi kulit sehingga menimbulkan kutil. Virus yang berkembangbiak dan bertahan menyerang sistem kekabal tubuh sehingga memicu kanker serviks.

Gejala Awal Kanker Serviks

Pada stadium awal penderita kanker serviks sulit ditemukan gejalanya. Penderita kankers serviks pada awal terinfeksi virus layaknya seperti perempuan normal. Adapun pemeriksaan secara medis dengan bantuan tes pap dapat mendeteksi secara dini adanya gejala kanker serviks. Test pap dapat dilakukan pada usia 21 tahun dan selanjutnya dilakukan secara berkala setiap tiga tahun sekali. Pada usia 30 akan dilakukan test pap dan juga tes HPV secara terus menerus hingga usia 65 tahun. Adapun gejala lain yang mengarah pada terinfeksinya virus HPV adalah sebagai berikut:


1. Keputihan patogonis
keputihan (flour albus) yaitu keluarnya cairan selain darah dari kewanitaan dalam jumlah banyak . Meskipuun tidak semua keputihan berbahaya akan tetapi jika anda mengalami keputihan dengan ciri-ciri berikut , anda harus waspada :Keluarnya cairan dalam jumlah banyak, Cairan berubah menjadi kental, Berbau tidak sedap, Berwarna tidak normal (kekuning-kuningan, kehijauan, kecoklatan), Timbul rasa panas dan gatal pada area kewanitaan
keputihan dengan ciri-ciri perlu perhatian serius, konsultasikan dengan dokter spesialis obygn.


2. Sakit pada area kewanitaan
Rasa sakit yang menyerang area kewanitaan disebabkan karena human papiloma virus (HPV) telah berkembang dan mengganggu imunitas tubuh sehingga berakibat perut bagian bawah sakit, muncul sakit pada paha, sakit pada persendiaan panggul saat menstruasi, sakit ketika buang air besar dan sakit ketika berhubungan badan.


3. Pendarahan
Kebanyakan wanita menanggap bahwa pendarahan yang terjadi karena siklus menstruasi yang tidak normal, akan tetapi perlu diwaspadai jika darah yang kelaur dari area kewanitaan anda sering dan berlangsung rutin maka harus memeriksakan segera pada dokter.

4. Nyeri buang air kecil
Kantung kemih yang terinfeksi dengan virus akan mengakibatkan penderita mengalami rasa sakit buang air kecil ini merupakan gejala kanker serviks memasuki stadium lanjut.

5. Timbul rasa sakit dan pendarahan saat berhubungan seks
Sering menggonta-ganti pasangan dalam melakukan hubungan seksual beresiko tinggi mengakibatkan kanker serviks. Ketika berhubungan intim sering sakit dan mengeluarkan darah disebabkan adanya infeksi pada leher rahim yang parah.

6. Penurunan nafsu makan
Penurunan nafsu makan menyebakan imunitas menurun sehingga rawan terjadi stress, cemas berlebih, dan menggangu energi. Selain itu, ini merupakan tanda awal terjadinya gejala kanker serviks.

7. Bengkak pada kaki

Ketika anda mengalami kaki bengkak tanpa sebab , mungkin ini serangkaian tanda virus penyebab kanker serviks menyerang tubuh anda.

8. Cepat Lelah
Kelelahan yang menandakan anda terjangkit HPV adalah kelelahan tanpa sebab yang menyerang waktu bersantai anda.

6 Makanan Berkhasiat Mempercepat Kehamilan

Kesulitan untuk memiliki momongan sering kali dialami oleh beberapa wanita. Bahkan untuk yang sudah berkeluarga hingga 10 sampai 15 tahun masih belum memiliki anak. Banyak penyebab mengapa anda mengalami kesulitan hamil, faktor kesuburan menjadi salah satu alasannya, wanita atau laki-laki memiliki prosentase yang sama dalam mengalami kesulitan hamil yaitu 40% sisanya adalah faktor lain berkisar antara 5-10%. Pola hidup yang tidak sehat menjadi salah satu penyebab sulitnya seseorang untuk hamil. Penting untuk anda menjaga kebiasaan hidup sehat termasuk dalam konsumsi makanan. Dengan memberikan asupan gizi yang seimbang setiap hari dapat mendukung pembuahan dan perkembangan calon janin. Bagi anda yang ingin cepat hamil anda dapat menambah konsumsi nutrisi seperti asam folat, vitamin B, vitamin D, Zat Besi, Omega 3 dan Air untuk meningkatkan produksi hormon yang berhubungan dengan kesuburan, testosteron dan estrogen.

Berikut adalah jenis makanan yang mengandung nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan dalam membantu anda untuk cepat hamil :


1. Makanan dengan kandungan asam folat

Asam folat memiliki peranan yang sangat penting dalam memberikan nutrisi sebelum dan selama kehamilan. Asam folat akan membantu dalam periode pembelahan sel yang cepat dalam pertumbuhannya. Persiapkan kehamilan anda dengan kecukupan asam folat sehingga membantu mengurangi resiko gangguan perkembangan bayi. Konsumsi sayuran hijau,biji-bijian, kacang-kacangan, hati ayam atau sapi.


2. Makanan kaya kandungan vitamin B


Banyak penelitian yang menghubungkan antara vitamin B dengan kesuburan reproduksi. Kandungan vitamin B yang berperan dalam kesuburan adalah vitamin B12 untuk pria dan vitamin B6 untuk wanita. Makanan dengan kandungan vitamin B adalah dengan gandum, ikan laut, kacang-kacangan, susu dan telur.


3. Makanan sumber vitamin D

Vitamin D berhubungan dengan kesuburan dimana dapat menyeimbangkan hormon yang mempengaruhi reproduksinya. Makanan dengan vitamin D yang bisa anda konsumsi adalah sereal, keju, hati, telur, jamur dan susu. Selain itu sinar matahari juga memberikan sumbangan dalam ovulasi pada wanita mengakibatkan sel telur yang akan tertanam menjadi berpeluang tinggi terhadap kehamilan.


4. Makanan dengan kandungan Zat Besi

Kandungan zat besi yang rendah akan mempengaruhi infertilitas atau kesuburan. Anda dapat mempersiapkan kehamilan dengan konsumsi zat besi sehingga dapat menghindari kekurangan darah saat masa kehamilan tiba. Makanan dengan kandungan zat besi adalah danging sapi, salmon, tuna, telur, tahu, selai kacang dan kismis.


5. Makanan yang memiliki kandungan Omega 3

Asam lemak omega 3 dapat dihasilkan secara alamiah akan tetapi untuk anda yang mengalami gangguan kesuburan maka konsumsi makanan omega 3 yang dihubungkan dengan kualitas embrio. Omega 3 berperan dalam membantu memperlancar aliran darah sehingga menghasilkan plasenta yang sehat dibutuhkan bayi. Sumber makanan dengan kandungan omega 3 terdapat pada minyak ikan, minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan dan biji-bijian.


6. Cairan yang cukup

Mengkonsumsi air dapat dihubungkan dengan peningkatan kesuburan sehingga hormon kesuburan, yang berperan pada wanita yaitu hormon estrogen akan meningkat. Selain itu air putih sangat berperan dalam peningkatan kesuburan pria yaitu hormon testosteron. Bagi yang melakukan terapi kesuburan biasanya disarankan untuk mengkonsumsi air mineral dengan jumlah yang dibutuhkan tubuh setiap harinya. Bahkan penelitian baru-baru ini menunjukan adanya peningkatann hormon pada wanita maupun pria ketika mandi di pagi hari menggunakan air dingin sehingga dapat meningkatkan kesuburan.
Untuk lebih lengkapnya mengenai makanan yang dapat mempercepat kehamilan kemudian anda juga bisa berkonsultasi langsung dengan dokter ahlinya mengenai hal ini, anda bisa mengujungi website berikut:


https://www.facebook.com/notes/serba-herbal/jika-anda-atau-kerabat-anda-tak-kunjung-hamil-anda-wajib-tahu-boleh-di-share/1407107626271784

Jus Sehat Untuk Ibu Hamil

Semua sepakat ketika hamil memerlukan konsumsi makanan dan minuman yang sehat. Sebagian ibu hamil malah salah mengartikan asupan makanan ketika hamil, bukan berarti ibu hamil harus mengkonsumsi dengan jumlah yang lebih besar. Makan dan minuman sehat bisa diperoleh dari bahan pilihan yang mengandung nutrisi yang baik untuk tumbuh kembang janin dan kesehatan ibu selama hamil.



Meskipun selama kehamilan seringkali ibu hamil mengeluhkan kondisi yang menghambatnya ketika mengkonsumsi makanan. Kondisi pusing, mual, muntah, morning sickness ataupun bau terhadap makanan tertentu. Nah, untuk tetap menjaga asupan makanan dan minuman sehat selama kehamilan. Kini anda dapat mengkonsumsi jus dari bahan- bahan yang bermanfaat untuk ibu hamil. Jus olahan sendiri bisa disesuaikan dengan selera anda, berasal dari bahan pilihan, tentunya lebih bersih dan steril.

Berikut ini adalah jus sehat yang dapat menjadi pilihan ibu hamil :


1. Jus Pepaya dan Mangga
Campuran kedua buah yang mengandung karbohidrat dan enzim yang tinggi baik untuk ibu hamil. Kandungannya dapat menanggulangi peradangan, pembengkakan atau gangguan pencernaan ataupun demam. Khasiat dari buah mangga untuk ibu hamil untuk mengurangi dehidrasi dan juga melancarkan peredaran darah. Sedangkan buah pepaya dapat melancarkan pencernaan.


2. Jus Alpukat
Kandungan buah alpukat sangat baik di konsumsi oleh ibu hamil karena mengandung serat yang baik untuk pencernaan ibu hamil, karbohidrat dan lemak yang baik untuk menambah energi ibu hamil, selain itu kandungan protein dapat melengkapi kebutuhan nutrisi harian anda. Belum lagi kandungan potasium, vitamin K, vitamin C dan vitamin B yang baik untuk tumbuh kembang janin.


3. Jus Apel dan saledri
Ibu hamil seringkali mengalami masalah kesehatan. Salah satunya adalah gangguan tidur selama hamil, untuk mengatasinya maka dapat membuat campuran jus dan saledri. Selain itu kandungan pektin di dalam buah apel akan membantu anda dalam mengatasi kadar kolestrol yang menggangu fungsi jantung.


4. Jus Wortel
Ibu hamil dapat mengkonsumsi jus wortel di siang pagi atau sore hari. Wortel akan memberikan energi untuk ibu hamil, menngurangi letih dan lesu, mengurangi kadar gula darah dan juga mencegah terjadinya preeklamsia.


5. Jus bayam
Taukah anda bahwa sayuran bayam sangat baik untuk ibu hamil karena kandungan vitamin K yang terdapat di dalam sayuran bayam lebih besar dibandingkan sayuran hijau lainnya. Selain itu bayam mengandung vitamin C, vitamin A, asam folat, zat besi, vitamin B dan magnesium yang baik untuk kesehatan selama hamil.


6. Jus Timun
Anda dapat memilih jus timun yang segar di siang hari. Jus timun dapat mengatasi sakit punggung, gangguan kulit selama hamil ataupun kram otot. Kandungan silicat akan membantu ibu hamil untuk menjaga jaringan otot, ligamen,peningkatan corak kulit, kuku, rambut dan tulang rawan.


7. Jus pear
Buah pear memiliki khasiat untuk ibu hamil dalam mengatasi rasa tidak enak perut yang disebabkan karena kadar asam yang berlebihan. Anda juga dapat membuat campuran jus diantaranya dari buah pear, jeruk nipis dan buah apel.


Dengan demikian bagi anda yang bosan dengan beberapa buah-buahan yang dikonsumsi langsung. Anda dapat membuat jus atau smootie (campuran susu) sehingga lebih memiliki variasi rasa. Campuran dari buah-buahan akan memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan ibu dan janin.

Sunday, April 5, 2015

Panduan Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil Muda

Selamat atas kehamilannya ya bunda! Seringkali pada usia kehamilan yang masih muda anda menebak-nebak pantangan dan keharusan mengkonsumsi jenis makanan. Hal ini tentu saja tujuannya baik untuk dapat menjaga kesehatan dan perkembangan janin anda. Asupan makanan yang sehat sangat diperlukan oleh ibu hamil dikarenakan pada usia ini rentan mengalami keguguran. Selain itu gangguan yang seringkali terjadi pada ibu hamil di trimester pertama adalah mual, muntah hingga kehilangan nafsu makan. Padahal pada usia kehamilan trimester pertama sangat penting untuk memenuhi asupan vitamin dan mineral sehingga dapat berkembang dengan baik. Lantas bagaimana makanan yang sehat untuk ibu hamil muda? Pada ibu hamil muda bukan berarti harus mengkonsumsi makanan dengan porsi yang lebih banyak akan tetapi memperhatikan kualitas dari makanan yang anda konsumsi. Pengaturan makanan yang anda konsumsi harus tepat sasaran yaitu disesuaikan dengan perkembangan usia kehamilan, kebutuhan dan perkembangan janin.Terlebih bagi awal kehamilan dimana perubahan hormonal dapat meningkatkan sensitivitas yang mempengaruhi ibu hamil muda.


Berikut adalah beberapa panduan makanan yang dapat anda lakukan ketika sedang hamil muda :


1. Sereal

Pada pagi hari seringkali menjadi masalah bagi ibu hamil untuk mengkonsumsi makanan. Sehingga anda dapat mengatasi gangguan mual, muntah dan kehilangan nafsu makan dengan mengkonsumsi sereal. Sereal selain memiliki variasi rasa yang dapat disesuaikan dengan anda juga mengandung aneka mineral, vitamin B, karbohidrat, kalsium yang disesuaikan dengan kebutuhan nutrisi janin. Kandungan dari gandum utuh dapat mengandung energi dan serat yang disesuikan dengan kebutuhan ibu hamil.


2. Produk susu

Kandungan yang terdapat di dalam susu dapat membantu anda dalam mendukung pertumbuhan jaringan baru pada bayi, memperbaiki jaringan yang rusak dan pembentukan otot dan juga transportasi oksigen ke janin. Dengan terpenuhinya kebutuhan protein dan mineral maka dapat menunjang perkembangan dan pertumbuhan bayi. Pilihan susu kedelai dapat menjadi alternatif anda yang mempunyai kecukupan vitamin D dan rasa yang berbeda juga tambahan manfaat bagi ibu hamil.


3. Buah dan Sayur


Pada kehamilan trimester pertama kandungan vitamin C dari jus jeruk dibutuhkan untuk menambah kekebalan tubuh dan memerangi infeksi. Selain itu kandungan dari asupan makanan yang kaya akan kandungan zat besi dapat mencegah dari anemia. Lengkapi pula dengan tambahan sayuran yang mengandung zat besi yang didapat dari sayuran hijau dan mampu meningkatkan hemoglobin ke sel-sel tubuh dan memberikan energi.


4. Ikan

Makanan yang mengandung protein dan asam lemak omega 3 dapat membantu pembentukan otak janin meskipun demikian anda harus berhati-hati karena kandungan merkuri pada jenis ikan tertentu akan menggangu perkembangan janin. Hindari pula mengkonsumsi ikan yang mentah karena dapat meningkatkan kadar lemakk jenuh di dalam tubuh.


5. Kacang-kacangan



Tambahkan pula makanan jenis kacang-kacangan yang diperlukan dalam pengembangan sistem saraf pada bayi misalnya kacang hijau yang akan kandungan asam folat dan vitamin B. Selain itu kacang-kacangan berguna bagi energi dan kekebalan tubuh ibu hamil muda.


6. Air dan Vitamin

Kandungan air dan vitamin penting untuk diperhatikan. Bagi ibu hamil yang seringkali mengalami mual maka anda dapat mengkonsumsi lebih banyak air putih yang dicampurkan dengan sari buah tanpa tambahan gula.


Penting untuk menambah vitamin yang mendukung masa kehamilan apalagi diusia kehamilan muda. Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu pada bidan atau dokter untuk mendapatkan vitamin yang sesuai dengan kebutuhan kandungan anda.

Contoh panduan makanan yang dapat anda gunakan pada kehamilan trimester pertama adalah sebagai berikut :


Sarapan.

Jus Buah
Nasi Goreng
Telur mata sapi
Susu / susu khusus kehamilan


Makan siang.

Nasi
Sayur Bening
Ikan bumbu kuning
Tempe goreng
Buah Jeruk


Makan Malam.

Nasi
Bistik
Bakwan Jagung
Selada Buah
Susu (menjelang tidur)


Sumber : Panduan Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil Muda - Bidanku.com http://bidanku.com/panduan-makanan-sehat-untuk-ibu-hamil-muda#ixzz3WP8p8nhc

Saturday, April 4, 2015

20 Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil Yang Perlu Anda Tahu

Mengkonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil adalah hal yang wajib dilakukan agar terhindar dari kegemukan dan bayi terlahir sehat.

Kehamilan adalah masa yang paling ditunggu-tunggu pasangan suami istri (pasutri). Begitupun dengan orang tua mereka yang sudah lama menyimpan impian untuk menimang cucu. Karena itu sangatlah penting bagi ibu hamil untuk selektif dalam menentukan makanan, jumlahnya harus tepat, dan semuanya harus bergizi.

Di luar sana banyak mitos bahwa ketika hamil harus makan dua kali lebih banyak, sebetulnya hal tersebut kurang tepat. Yang benar adalah ibu hamil harus makan dua kali lebih bergizi, dan bukan makan dua kali lebih banyak, karena bisa menyebabkan kegemukan yang pada akhirnya akan anda akat sulit menurunkan berat badan Keposisi Ideal.

Baca juga: Menurunkan Berat Badan Setelah Melahirkan


Seorang ibu hamil tidak boleh makan sembarangan, semuanya harus dengan takaran yang tepat. Memang dalam beberapa bulan ngidam tidak mampu terelakkan, keinginan untuk memenuhi tuntutan momongan dirasa menjadi hal yang wajib dilakukan. Anda boleh saja menuruti kemauan calon buah hati, tetapi tetap perhatikan pula gizi dari makanan tersebut. Nutrisi dan mineral yang terdapat di dalam makanan haruslah yang diperlukan ketika hamil, seperti zat besi, folid acid, karbohidrat kompleks, protein, dan beberapa jenis vitamin.

Ada banyak pantangan makanan bagi ibu hamil seperti makanan cepat saji yang mudah ditemukan pada restoran cepat saji. Makanan mentah atau setengah matang seperti steak medium rare juga tidak baik bagi ibu hamil, sebab dikhawatirkan mengandung bakteri, seperti Salmonella dan E. Coli yang mengancam kesehatan ibu dan janin.

Jika Anda dan calon buah hati ingin tetap sehat sampai waktunya melahirkan, prioritas utama yang harus Anda lakukan adalah konsumsi makanan sehat untuk ibu hamil serta rutin melakukan olahraga khusus untuk ibu hamil. Sehat di sini adalah makanan yang mengandung banyak gizi sehingga menutrisi kebutuhan ibu dan janin yang dikandung.


Berikut ini 20 daftar makanan sehat yang dapat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil :



1. Sereal

Setiap pagi Anda bisa memulai hari dengan sarapan sereal. Di dalam sereal terdapat asam folat yang dibutuhkan pada beberapa minggu pertama fase kehamilan, selanjutnya (hingga delapan bulan ke depan) vitamin B adalah nutrisi wajib yang harus dipenuhi.

Para ahli menyarankan ibu hamil untuk mendapatkan setidaknya 400 mikrogram asam folat per harinya. Mereka juga mengatakan bahwa sereal bisa dijadikan pilihan makanan sehat untuk ibu hamil yang dapat dikonsumsi ketika sarapan. Jika Anda tidak suka sereal, coba ganti dengan sayur asparagus dan kacang polong.



2. Kacang Lentil

Carilah kacang lentil yang kering karena mengandung protein yang cukup banyak, sekitar 15 gram per cangkir. Seorang ibu hamil setidaknya membutuhkan 10 gram protein setiap harinya dan maksimal 60 gram. Anda bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan makan kacang lentil kering yang dimasak.

Kacang lentil juga tinggi serat yang baik untuk pencernaan. Anda bisa menambahkan kacang lentil pada nasi atau salad yang Anda buat, begitu saran dari salah satu juru bicara American Dietetic Association.



3. Brokoli

Menjadi pilihan tepat bagi vegetarian, apakah Anda termasuk?

Brokoli menjadi sumber nutrisi yang sangat baik untuk ibu hamil, seperti kalsium dan asam folat. Disamping itu, terdapat pula serat dan antioksidan yang berguna untuk melancarkan sistem pencernaan dan memerangi berbagai jenis penyakit. Juga terkandung vitamin C yang sangat dibutuhkan ketika masa kehamilan untuk membantu penyerapan zat besi lebih sempurna, dapat ditemukan pula pada gandum atau beras merah.



4. Susu Tanpa Lemak

Tubuh menyerap kalsium pada makanan dua kali lipat dari biasanya, tetapi sebetulnya kebutuhan per harinya tetap sama. Namun, kebanyakan orang terlalu sedikit mengkonsumsi makanan berkalsium tinggi. Jika Anda memenuhi kebutuhan tersebut, susu tanpa lemak bisa menjadi pilihan cerdas. Setiap gelas susu dapat memasok sekitar 30% dari kecukupan gizi berupa kalsium yang dianjurkan mencapai 1.000 miligram.

5. Pisang


Pisang merupakan sumber kalium yang bertindak sebagai penambah energi untuk ibu hamil yang mengalami kelelahan. Buah ini juga gampang dicerna oleh usus karena dagingnya yang lembut serta tidak membuat perut terasa mual ketika ditelan.

6. Daging Tanpa Lemak

Daging adalah sumber zat besi hewani yang dua kali dibutuhkan saat menjalani masa kehamilan. Pilihlah daging tanpa lemak agar tidak menimbulkan petaka pasca melahirkan atau bisa jadi saat masih menjalani masa kehamilan, yaitu kegendutan.

7. Keju

Tidak semua keju baik untuk ibu hamil. Sangat disarankan untuk memilih keju cheddar atau mozzarella karena keduanya menyumbangkan kalsium dan protein yang cukup tinggi pada tubuh. Setiap ons nya terdapat 150 hingga 200 mg kalsium.


8. Telur



Terkadang perut merasa mual jika harus makan daging terus menerus, apalagi disaat mengandung. Oleh karena itu, ada makanan sehat untuk ibu hamil alternatif selain daging yang sama-sama memberikan kebutuhan protein harian yang cukup banyak, yaitu telur.

Tidak hanya protein, terdapat pula nutrisi lain seperti asam amino. Anda bisa memakannya dengan membuat dadar kemudian dipadukan dengan sayur brokoli dan taburan keju, untuk minumnya Anda bisa sediakan satu gelas susu rendah lemak.

9. Oatmeal


Jika Anda kurang suka atau bosan jika harus sarapan dengan sereal terus menerus, coba ganti dengan oatmeal. Bubur gandum ini bisa menjadi sumber energi yang kiranya dibutuhkan untuk melakukan sedikit kegiatan di rumah. Energi tersebut hadir berkat kandungan karbohidrat kompleks yang juga mampu membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Oatmeal juga membantu seorang penderita kolesterol tinggi.


10. Sayuran Hijau



Rata-rata sayuran berdaun hijau seperti bayam kaya akan asam folat dan zat besi. Kedua nutrisi tersebut bisa membuat janin yang berada di dalam rahim tetap sehat dan mendapatkan nutrisi bergizi. Anda bisa membuat sayur bayam dengan lobak untuk makan malam bersama.

11. Roti Gandum


Jika sedang hamil, Anda disarankan untuk mengganti roti tawar dengan roti gandum. Pada roti gandum terdapat karbohidrat, serat, dan zat besi yang dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama. Makan setidaknya empat lembar roti gandum dalam sehari sudah bisa memenuhi 20 hingga 35 gram kebutuhan serat harian.

12. Jeruk


Sudah banyak yang mengenal khasiat jeruk berkat tingginya kandungan vitamin C, asam folat, serat, dan airnya. Salah satunya adalah memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Seorang ibu hamil juga harus menjaga jumlah cairan di dalam tubuhnya agar tidak mengalami dehidrasi yang kemungkinan mengancam kesehatan janin.


13. Kacang-kacangan



Lemak merupakan nutisi vital bagi perkembangan otak bayi. Para ahli meminta para bumil untuk mengganti lemak jenuh seperti daging dengan lemak tak jenuh yang dapat ditemukan pada beberapa jenis kacang-kacangan, seperti kacang polong dan kacang merah. Jika Anda tidak biasa ngemil kacang, coba oleskan selai kacang pada roti gandum Anda.


14. Olahan Kacang Kedelai


Makanan yang dibuat dengan bahan dasar kacang kedelai menjadi sumber protein tinggi yang diperlukan oleh ibu hamil. Contoh makanan hasil olahan kacang kedelai yang paling terkenal adalah tahu dan tempe. Keduanya mengandung 10 gram protein per separuh cangkir. Kedua makanan ini juga murah harganya dan mudah untuk dibuat serta dikreasikan.


15. Yoghurt

Produk susu yang sudah difermentasikan ini menjadi favorit ibu hamil yang tinggal di perkotaan. Pada yoghurt, tertanam vitamin D dan kalsium dalam jumlah sarat. Seorang ibu hamil setidaknya butuh 1000 mg kalsium per hari agar tumbuh kembang janin tetap sehat. Anda bisa konsumsi yoghurt jika bosan dengan jus, tenang saja, yoghurt termasuk minuman rendah lemak yang menyehatkan.

16. Buah Naga

Meski tidak berasal dari Indonesia, buah ini sudah tidak asing di telinga dan lidah masyarakat. Di pasar atau toko buah sudah pasti terjajahkan buah dari China yang biasa disertakan dalam ritual.

Buah naga termasuk buah untuk ibu hamil yang sehat untuk dikonsumsi. Ini karena kulitnya yang tebal sehingga jarang menggunakan pestisida. Berdasarkan hasil studi, buah naga yang sudah matang dapat dijadikan obat batuk berdahak yang kerap dialami oleh wanita hamil.

17. Apel


Buah apel dianjurkan untuk wanita hamil. Alasannya, buah apel kaya akan nutrisi dan vitamin seperti serat yang dapat dengan mudah dicerna oleh tubuh sehingga tidak menyebabkan kenaikan berat badan. Mengonsumsi buah apel setiap hari dapat membantu perkembangan janin. Buah ini juga mampu mengatasi masalah sembelit dan diare yang sering terjadi saat hamil.


18. Jambu Air


Karena tingginya kandungan air, buah jambu air menjadi alternatif yang tepat bagi Anda yang sudah bosan menikmati air putih biasa. Tapi jika dibandingkan dengan air putih, banyak orang yang lebih memilih air putih karena dapat mengurangi rasa lelah saat hamil, meningkatkan mood, meredakan sakit kepala, dan lain-lain.


19. Stroberi


Meski tidak ada kaitannya langsung dengan ibu hamil, buah stroberi termasuk buah yang aman dikonsumsi. Pasalnya, buah ini kaya akan vitamin C yang mampu mencegah flu. Terdapat juga senyawa asam pektin yang bertindak sebagai penghilang lemak dalam makanan, perangsang nafsu makan, dan peningkat peristaltik.

20. Ceri

Tahukah Anda kalau ternyata ceri termasuk buah yang memiliki kandungan nutrisi 20 kali lipat lebih banyak dari buah apel dan jeruk? Pasti Anda terkejut mengetahui fakta dari buah mungil merah merona ini.

Di dalam tubuh, tiap-tiap nutrisi akan bekerja sama atau bekerja secara individu untuk menangkal radikal bebas, mencegah peradangan, melawan kanker, dan menenangkan saraf otak karena mampu mengedarkan darah normal dengan baik hingga ke otak.

Terkandung pula mineral mangan, tembaga, kalim, zat besi, dan lain-lain yang beberapa diantaranya sangat penting untuk ibu hamil. Jika Anda ingin mengkonsumsinya, pilihlah buah ceri yang masih segar, karena menurut beberapa ahli buah ceri matang yang masih segar dapat melancarkan pencernaan dan membuat kulit bayai jadi sehat dan putih.



Apa Manfaat Yoga Bagi Kehamilan ?

Sudah Lebih dari 200 Tahun , Yoga telah menjadi populer di seluruh dunia. Manfaat kesehatan merupakan alasan utama yang mendukung pertumbuhan popularitas yoga. Bukti menunjukan bahwa saat dilakukan dengan benar, yoga dapat meningkatkan aspek internal dan eksternal tubuh. Menurunkan tekanan darah, melepaskan racun dari dalam tubuh, semantara itu Anda juga mendapatkan manfaat lain berupa peniningkatkan kekuatan serta fleksibilitas. Mereka yang berlatih juga juga mendapatkan manfaat mental, menjalani hidup yang lebih damai serta jarang stress.


Baru-baru ini, yoga juga diketahui bermanfaat bagi wanita hamil. Manfaat yoga bagi ibu hamil ini dapat dibuktikan dengan kenyataan bahwa Yoga juga dapat meningkatkan energi bagi ibu hamil, dan menghilangkan rasa sakit dan mual yang berhubungan dengan kehamilan. Tidak seperti olahraga lainnya, yoga tidak membahayakan tubuh atau menyebabkan rasa sakit. Berlatih Yoga adalah cara yang sehat untuk tetap fit selama kehamilan. Teknik pernapasan dan meditasi yang digunakan dalam Yoga yang bermanfaat selama persalinan.


Selama kehamilan, seorang wanita mengalami perubahan tubuh secara dramatis. Yoga dapat membantu perempuan untuk menyambut perubahan ini, dan membuat mereka nyaman selama kehamilan ini daripada selalu menunggu-nunggu waktu melahirkan. Meditasi menenangkan pikiran dan mengurangi pikiran negatif tentang diri sendiri, dan lain-lain di sekitar mereka, sehingga meningkatkan kesehatan mental.


Walaupun Yoga dapat meningkatkan kesehatan wanita selama kehamilan, ada gerakan yoga khusus untuk ibu hamil, dimana tidak semua gerakan yoga boleh dilakukan, khususnya ketika para trainer menyebut pose berbaring di perut. Gerakan yoga ibu hamil harus dilakukan di bawah instruksi dari video atau guru Yoga. Yogi ini bisa langsung melatih Anda beberapa pose yang mengurangi rasa sakit dan pembengkakan pada tubuh bagian bawah, dan membantu memperbaiki postur tubuh. Postur khusus, seperti berjongkok, dapat membantu mempersiapkan tubuh untuk melahirkan. Saat kehamilan sedang berlangsung, sendi ibu hamil akan mengendurkan (beberapa wanita bahkan memerlukan ukuran sepatu yang lebih besar), Tapi Yoga memungkinkan penguatan dan fleksibilitas sendi itu.


Sistem saraf (simpatis dan parasimpatis) menyebabkan reaksi yang sama sekali berbeda dalam tubuh. Sistem saraf simpatik bekerja untuk mempersiapkan tubuh untuk marabahaya dengan meningkatkan tekanan darah, dan melepaskan hormon stres ke dalam aliran darah. Napas akan meningkatkan jumlah per menitnya untuk mengakomodasi fungsi cepat lainnya. Respon ”melawan atau lari” dirancang untuk melindungi tubuh kita terhadap pemangsa berbahaya. Namun, baru-baru ini, gejala-gejala ini bisa terjadi karena beberapa alasan yaitu stres, kemarahan, dan frustrasi, dan semua perasaan negatif. Sistem saraf simpatik dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti bisul dan migrain karena energi negatif. Selama kehamilan, energi ini juga mempengaruhi bayi, karena merasakan efek yang sama seperti yang dirasakan oleh ibu selama masa kesusahan.


Sistem saraf parasimpatis mengontrol fungsi yang berbeda yang pada dasarnya membatalkan gejala yang dibawa oleh sistem saraf simpatik. Tekanan darah dan kembali bernapas normal. Darah sekali lagi perjalanan ke organ vital serta seluruh tubuh. Studi mendukung gagasan bahwa pernapasan dalam mempromosikan kesehatan secara keseluruhan dalam tubuh, dengan menyebabkan keadaan relaksasi, sehingga memungkinkan untuk menyembuhkan.


Dengan menjaga bayi dalam perut Anda, Anda sedang mengizinkannya tumbuh dengan aman dalam perawatan Anda. Namun, banyak wanita tidak menyadari berbagai hal yang benar-benar dapat mempengaruhi kehamilan mereka. Oksigen napas Anda dibagi untuk bayi. Juga, bayi dapat merasakan emosi yang sama dengan yang dirasakan oleh ibu. Yoga dapat membantu meringankan pikiran, dan Anda dapat bersantai . Seorang anak belajar banyak hal di dalam rahim yang tidak akan akan dipelajarinya di bumi.

4 Posisi Yoga Yang Baik Untuk Ibu Hamil

Menunggu kelahiran buah hati tentunya sangat membahagiakan, namun kadang juga melelahkan secara fisik maupun secara psikologis. Untuk itu terciptalah gerakan gerakan yoga yang dapat bermanfaat untuk selalu menjaga kebugaran fisik maupun semangat bagi anda yang sedang berada pada masa kehamilan trimester pertama.


1. Posisi Anak


Awali yoga dengan sikap badan anak memungkinkan Anda melepaskan ketegangan dan memperoleh keseimbangan. Berlututlah dan duduk di atas tumit dengan kedua tangan berada di sisi tubuh Anda. Saat mengeluarkan nafas, membungkuklah ke depan dan letakkan dada pada kedua lutut Anda. Lalu letakkan kedua lengan sejajar dengan tubuh dan tempelkan dahi Anda ke lantai. Tetaplah pada posisi ini sampai 5-8  menit, hingga tubuh Anda tidak lagi terasa tegang atau kaku.


2. Posisi Jembatan




Posisi yoga dengan sikap tubuh mirip jembatan bermanfaat untuk menstimulasi hormon Anda. Berbaringlah di lantai dan tekuk kedua lutut Anda, letakkan kedua telapak kaki di lantai. Usahakan agar kedua tumit dan tulang duduk berada pada posisi sedekat mungkin. Hembuskan nafas dan angkat tulang selangka Anda. Letakkan kedua tangan di bawah panggul dan angkat panggul Anda dengan menekan kedua lengan dan menjaga posisi tubuh agar tetap berada di atas kedua bahu Anda, serta angkat dahu Anda. Tetaplah bernafas dan berada pada posisi ini selama setengah menit sebelum meletakkan punggung Anda perlahan.


Baca juga: Manfaat Yoga Bagi Kehamilan


3. Posisi Teratai



Sikap tubuh atau posisi yoga teratai adalah salah satu dari tiga posisi yoga untuk ibu hamil yang menstimulasi dan mengendurkan area perut dan reproduksi. Mulai dengan duduk menjulurkan kedua kaki. Kemudian tarik kaki kanan Anda, kemudian duduk bersila. Letakkan kaki kanan di atas lutut kiri, kemudian ulangi dengan kaki kiri berada di atas lutut kanan. Tempatkan jemari Anda di atas lutut dan bernafas perlahan.


4. Salamba Sirsarana


Salamba Sirsarana, atau berdiri dengan kepala adalah posisi yoga yang memperkuat seluruh tubuh, mengurangi gejala asma dan insomnia, serta mengurangi stress. Dianjurkan untuk melakukan posisi ini dengan bersandar di dinding agar tidak terlalu membebani kepala dan leher. Mulailah dengan posisi Balasana. Julurkan kedua tangan Anda, tempatkan kedua lengan di lantai dengan kepala diantara jemari Anda. Tarik nafas, dan gerakkan kaki mendekati kepala hingga tumit terangkat dan bahu berada di bawah punggung Anda.

Hembuskan nafas dan angkat kedua kaki bersamaan, luruskan lutut dengan ujung ibu jari kaki lurus. Usahakan agar punggung tidak melengkung. Agar tulang selangka tidak tertekan, regangkan kedua kaki Anda ke atas. Pertahankan hingga 30 detik, dan akhiri posisi ini dengan menekuk kedua kaki ke bawah menirukan gerakan air secara perlahan dan kembali ke posisi 1 (posisi anak).

5 Olahraga Terbaik Saat Hamil

Ada begitu banyak pilihan olahraga. Manakah olahraga terbaik saat hamil?

“Sebenarnya, tidak ada satu olahraga yang lebih unggul dari olahraga lain. Semua olahraga akan melatih kekuatan dan relaksasi otot, serta melatih pernapasan. Nah, kedua hal tersebut merupakan komponen penting dalam proses persalinan,” kata dr. Handi Suryana, Sp.OG dari Rumah Sakit Puri Indah.

Ia menambahkan, secara umum, ada 4 olahraga yang dianjurkan dilakukan di masa kehamilan:


Berjalan

Olahraga ini relatif aman, sebab bisa dilakukan di mana pun dan menggerakkan hampir seluruh otot tubuh, tanpa membebani sendi dan otot. Selain itu, berjalan bisa memperlancar peredaran darah dan membantu penurunan kepala bayi.

Berenang

Olahraga air ini relatif aman, karena saat berada dalam air sendi-sendi terasa lebih ringan dan titik berat ibu yang berubah di masa kehamilan relatif tidak terasa.

Sepeda statis

Bersepeda termasuk olahraga pilihan masa kini. Namun, saat hamil, sebaiknya Anda beralih ke sepeda statis untuk mencegah risiko terjatuh, yang bisa membahayakan bayi di dalam kandungan. Plusnya lagi, Anda bisa melakukannya sambil membaca atau menonton televisi.

Aerobik

Aerobik di sini adalah yang low impact. Anda tidak akan melakukan banyak aktivitas melompat. Bisa juga, Anda memilih senam hamil, yoga, dan pilates. Khusus senam hamil, selain dilatih melakukan simulasi pernapasan dan relaksasi otot, olahraga ini juga mampu menghilangkan bengkak pada tubuh yang terjadi pada masa kehamilan.


Yoga


Sama halnya dengan senam hamil, jika ibu hamil ingin melakukan yoga ada baiknya mengikuti kelas-kelas yoga dengan panduan ahli. Selain membantu kebugaran tubuh ibu hamil, kelebihan yoga adalah melatih pernapasan dan relaksasi ibu hamil yang sangat penting diperlukan saat persalinan nanti karena, pada saat persalinan nanti dibutuhkan teknik-teknik pernapasan yang baik dan ibu hamil yang rileks dan yoga bisa membantu mewujudkan itu. Relaksasi yang dihasilkan dari latihan yoga dapat membuat ibu hamil menjalani hari-harinya dengan tenang, juga mampu mengurangi rasa takut akan proses persalinan.

Baca Juga: Posisi Yoga Yang tepat Untuk Ibu Hamil


Manfaat bagi Tubuh: Kelas prenatal yoga membantu menjaga kelenturan sendi-sendi dan mempertahankan fleksibilitas. “Selain itu, yoga memperkuat sistem otot, merangsang peredaran darah, dan membuat Anda rileks. Anda bisa menerapkan teknik yang Anda pelajari agar tetap tenang selama proses melahirkan, kata Sokna Heathyre Mabin, instruktur yoga di Laughing Lotus, New York City.

Maksimalkan Perkembangan Otak Janin Saat Hamil dengan Olahraga

"Olahraga yang dilakukan ibu hamil akan memberikan manfaat bagi Ibu dan perkembangan janin. Terutama untuk perkembangan otak bayi yang dimulai sejak janin."



Manfaat Berolahraga Untuk Otak Si Kecil

Rajin berolahraga di masa kehamilan, mampu mengoptimalkan perkembangan otak si Kecil.Manfaatnya antara lain:

- Si Kecil akan memiliki kemampuan lebih baik untuk memproses suara yang diulangi
- Kelak si Kecil akan memiliki fungsi otak yang lebih matang
- Perkembangan otak janin di dalam kandungan akan lebih cepat


Dalam sebuah studi yang dipresentasikan di Society for Neuroscience, San Diego, telah dibuktikan bahwa "Pada usia 10 hari, si Kecil memiliki tingkat kematangan otak yang lebih baik apabila ibunya rajin berolahraga di masa kehamilan, dibandingkan dengan anak yang ibunya tidak melakukan olahraga selama hamil," kata Elise Labonte-LeMoyne, Ph.D. Ahli kinesiologi dari University of Montreal.


Dalam studi ini juga dijelaskan bahwa olahraga ringan yang dilakukan oleh ibu hamil, sebaiknya rutin dilakukan selama 20 menit selama tiga kali seminggu. Selain berperan dalam perkembangan otak tubuh yang lebih lentur dan tulang yang lebih kuat.


Manfaat Berolahraga Untuk Otak Si Kecil

Rajin berolahraga di masa kehamilan, mampu mengoptimalkan perkembangan otak si Kecil.Manfaatnya antara lain:
- Si Kecil akan memiliki kemampuan lebih baik untuk memproses suara yang diulangi
- Kelak si Kecil akan memiliki fungsi otak yang lebih matang
- Perkembangan otak janin di dalam kandungan akan lebih cepat


Manfaat Berolahraga Untuk Otak Ibu

Olahraga akan membuat tubuh Ibu selalu fit dan membantu menjaga kesehatan psikologi Ibu.

Baca Juga: Cara Agar Berat Badan Tetap Ideal Saat Hamil


Manfaatnya antara lain:

- Membantu Ibu terhindari dari rasa depresi
- Membantu penanganan kelainan depresi tahap lanjut
- Meningkatkan ketajaman ingatan Ibu
- Membantu Ibu untuk memiliki fokus yang baik

Berolahraga dengan Cermat


Ibu perlu tetap cermat ketika berolahraga semasa hamil, berikut hal-hal yang harus Ibu perhatikan:

- Peka terhadap perubahan atau tanda-tanda yang muncul dari tubuh Ibu ketika berolahraga- Siapkan air mineral
di dekat wilayah Ibu berolahraga
- Siapkan cemilan sehat untuk dimakan sebelum berolahraga, untuk meningkatkan tenaga Ibu saat berolahraga
- Jangan berolahraga di luar rumah ketika suhu udaranya sangat panas
- Gunakan pakaian olahraga yang nyaman, jangan yang terlalu tebal dan ketat
- Gunakan sepatu yang sesuai untuk olahraga yang dilakukan

Sempurnakan olahraga bagi Ibu hamil dengan asupan nutrisi terbaik bagi anda dan calon buah hati.

Friday, April 3, 2015

Jenis Olahraga Yang Tepat untuk Ibu Hamil

Olahraga saat hamil baik dilakukan pada awal masa kehamilan sampai pada usia kandungan 24 minggu, karena apada trimester terakhir, perut anda sudah semakin memebsar hingga fisik tidak lagi mendukung untuk melakukan gerakan yang sulit seperti senam. Namun olahraga seperti berjalan kaki masih tetap disarankan selama kondisi fisik anda mendukung, yakni tidak mudah lelah atau dehidrasi.


Sebelum melakukan olahraga, ibu hami disarankan untuk melakukan pemanasan selama kira-kira 10 menit. Lakukan olahraga secara rutin dengan menagemen waktu yang baik, misalnya pada minggu pertama olahraga dilakukan selama sepuluh menit, pada minggu kemudian, waktu olahraga perlu ditambah. Karena Olah raga dapat membantu kita dalam menjaga berat badan agar tetap ideal selama masa hamil

Berikut ini beberapa jenis olahraga yang disarankan untuk Ibu Hamil.

1. Jalan Kaki

Merupakan jenis olah raga terbaik yang bisa dilakukan oleh ibu hamil selama kehamilannya. Jalan kaki sangat baik untuk melancarkan peredaran darah dan menjaga ibu hamil tetap fit. Melakukan jalan kaki tentunya semua orang bisa melakukannya, tidak memerlukan peralatan, bisa dilakukan di mana saja dan bisa dilakukan hingga akhir kehamilan.

Manfaat bagi Tubuh: Meski selama ini Anda tak pernah berolahraga, berjalan cepat di sekitar rumah merupakan awal yang baik. Anda akan merasakan manfaat olahraga kardiovaskular ini tanpa mengalami banyak tekanan di lutut dan pergelangan kaki. Bahkan Anda bisa melakukannya di mana dan kapan saja selama sembilan bulan penuh.

Keamanan Perut: “Dengan perut yang membesar, Anda bisa kehilangan rasa keseimbangan dan koordinasi, kata Dr. Crites. Cobalah berjalan di permukaan yang mulus, waspadai jalan yang berlubang atau rintangan lain. Jangan lupa mengenakan sneakers yang mendukung. Kaki Anda mungkin akan membengkak di trimester terakhir. Jadi, jika sepatu mulai terasa sempit, ganti sepatu baru dengan setengah ukuran lebih besar.

Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists ibu hamil bisa melakukan olah raga jalan kaki selama 30 menit per hari.

Selama melakukan olahraga jalan kaki, hindarkan ibu hamil mengalami dehidrasi, oleh karena itu selalu bawa persediaan air minum selama jalan kaki atau jangan melakukannya saat terik di siang hari. Begitu pula, hindari melakukan jalan kaki saat malam hari. Hindari pula jalan kaki dengan jalur yang menanjak.

Hentikan olah raga jalan kaki, jika ibu hamil mengalami perdarahan, sesak nafas, mengalami kontraksi, pusing, mengalami sakit dada, sakit atau kram pada betis, dicurigai adanya pecah ketuban atau setelah jalan kaki adanya kondisi dimana janin pergerakannya jadi berkurang.

Baca juga: Cara Agar Berat Badan Tetap Ideal Saat Hamil

2. Berenang

Para ahli kesehatan menyatakan bahwa berenang merupakan salah satu olahraga terbaik bagi ibu hamil. berenang sangat baik sebab sangat bagus melatih otot-otot besar (kaki dan tangan). Memberi manfaat bagi kinerja jantung dan juga mempermudah menurunkan berat badan bagi ibu hamil yang over weight. Selain itu olahraga berenang dapat menghindarkan ibu hamil dari dehidrasi .

Namun meskipun demikian disarankan ibu hamil setiap 15 menit sekali minum satu gelas air selama melakukan olahraga renang dan satu gelas setelah selesai. Olahraga berenang sendiri bisa dilakukan ibu hamil selama 30 menit dalam sehari. Gaya dada cocok dilakukan oleh ibu hamil karena tidak membutuhkan banyak putaran seperti pada gaya bebas juga hanya membutuhkan tenaga yang minim. Selain itu gaya punggung juga baik dilakukan oleh ibu hamil saat renang karena air dapat mengurangi efek gravitasi pada tubuh dan dengan posisi terlentang menghindari resiko terganggunya aliran darah.

Manfaat bagi Tubuh: Olahraga renang memberi kebebasan bergerak tanpa tekanan pada sendi-sendi. “Saya merasa sangat ringan di kolam renang. Padahal saya hamil bayi kembar, kata Sharon Snyder dari San Fransisco, yang sedang hamil empat bulan. Hamil sembilan bulan pun Anda masih tetap bisa berenang, berjalan, beraerobik, dan menari di dalam air.

Keamanan Perut: Pilih gaya yang membuat Anda nyaman, tidak menimbulkan sakit di leher, pundak, atau otot punggung. Gaya dada misalnya, sebab Anda tak perlu memutar batang tubuh atau perut. Hati-hati saat masuk ke dalam air. Sebaiknya jangan menyelam atau melompat karena perut akan mengalami tekanan. Hindari kolam yang airnya hangat sekali, steam room, hot tub, dan sauna, karena bisa menimbulkan panas berlebihan.

3. Senam Hamil


Meskipun ibu hamil bisa melakukan senam secara sendiri berdasarkan DVD yang banyak beredar namun akan lebih baik jika ibu hamil melakukan senam hamil dipandu oleh ahli atau mengikuti kelas-kelas hamil yang saat ini banyak berdiri. Selain mendapatkan kebugaran dan panduan yang tepat , ibu dapat berinteraksi dengan ibu ibu hamil lainnya sehingga makin memperbanyak pengetahuan dan berbagi pengalaman dengan yang lain. Dengan melakukan senam hamil, dapat menambah kesehatan dan kebugaran ibu hamil beserta janinnya . Selain itu senam hamil dapat membantu melenturkan dan menguatkan otot-otot yang diperlukan saat persalinan nanti sehingga akan mempermudah proses persalinan.


Baca Juga : Risiko Berat Badan Tidak Sehat Semasa Hamil

4. Yoga


Sama halnya dengan senam hamil, jika ibu hamil ingin melakukan yoga ada baiknya mengikuti kelas-kelas yoga dengan panduan ahli. Selain membantu kebugaran tubuh ibu hamil, kelebihan yoga adalah melatih pernapasan dan relaksasi ibu hamil yang sangat penting diperlukan saat persalinan nanti karena, pada saat persalinan nanti dibutuhkan teknik-teknik pernapasan yang baik dan ibu hamil yang rileks dan yoga bisa membantu mewujudkan itu. Relaksasi yang dihasilkan dari latihan yoga dapat membuat ibu hamil menjalani hari-harinya dengan tenang, juga mampu mengurangi rasa takut akan proses persalinan.


Manfaat bagi Tubuh: Kelas prenatal yoga membantu menjaga kelenturan sendi-sendi dan mempertahankan fleksibilitas. “Selain itu, yoga memperkuat sistem otot, merangsang peredaran darah, dan membuat Anda rileks. Anda bisa menerapkan teknik yang Anda pelajari agar tetap tenang selama proses melahirkan, kata Sokna Heathyre Mabin, instruktur yoga di Laughing Lotus, New York City.

Keamanan Perut: Dengan bertambahnya usia kehamilan, abaikan posisi-posisi yoga yang mengganggu keseimbangan tubuh Anda. Di trimester kedua, hindari posisi tidur terlentang karena rahim Anda bertambah berat. Posisi tersebut menekan pembuluh darah mayor dan mengurangi aliran darah ke jantung. Dan, hindari stretching yang berlebihan, kata Annette Lang, pelatih kebugaran dan penulis Prenatal & Postpartum Training Fan. Wanita hamil memproduksi lebih banyak relaxin, hormon yang meningkatkan fleksibilitas serta mobilitas sendi. Jadi, penting untuk mengetahui sebatas apa yang bisa Anda lakukan dan ambil jeda saat melakukan stretching.

Baca juga: Posisi Yoga Untuk Ibu Hamil

5. Peregangan

Dengan melakukan latihan peregangan dapat membantu fleksibilitas tubuh ibu hamil yang diperlukan saat proses persalinan dan juga dapat membantu mengurangi rasa sakit saat persalinan. Latihan peregangan juga dapat membantu relaksasi ibu hamil.

Mengingatkan kembali melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum ibu hamil melakukan olahraga.

8 Tips Sederhana Untuk Menurunkan Berat Badan Setelah Melahirkan


cara cepat menurunkan berat badan setelah hamil
Bagi ibu-ibu muda yang sedang merencanakan untuk memiliki bayi, menjadi gemuk setelah melahirkan adalah sebuah ketakutan yang wajar. Setelah melahirkan umumnya memperlihatkan kenaikan berat badan yang lumayan besar dari berat semula sebelum hamil apalagi jika pada saat hami berat badan anda tidak dijaga selain akan kesulitan menurunkan berat badan seperti sebelum hamil berat badan tidak ideal pada masa hamil juga beresiko terhadap kesehatan janin.

Baca Juga: Risiko Berat Badan Tidak Sehat Semasa Hamil 

Tapi jangan khawatir yang berlebihan semua itu dapat diatasi dengan prilaku hidup sehat. Adapun tips yang dapat dilakukan oleh para ibu untuk kembali menurunkan berat badan adalah sebagai berikut:


Menyusui

Beberapa penelitian mengungakapkan bahwa aktifitas menyusui bayi bisa membantu ibu untuk menurunkan berat badannya secara bertahap, setidaknya selama 6 bulan setelah kelahiran. Dalam proses ini sejumlah hormon akan dilepaskan ke dalam tubuh, hormon-hormon inilah yang akan membantu rahim untuk mengembalikan tubuh ke bentuk semula seperti sebelum hamil. ebagai informasi ketika menyusui itu berarti sama dengan membakar kalori sebesar 200 hingga 500 kalori perhari. Jumlah kalori yang sama jika anda berenang selama beberapa jam atau naik sepeda selama satu jam.


Olahraga

Konsultasikan dengan dokter olahraga apa yang aman dilakukan dan kapan bisa mulai dilakukan. Ini penting terutama bagi ibu yang melahirkan melalui operasi caesar. Usahakan cari teman juga yang habis melahirkan dalam berolahraga agar bisa saling memotivasi.

Bercengkerama Dengan Bayi

Salah satu cara yang menyenangkan adalah beraktifitas dengan bayi. Secara tidak langsung ini akan membakar lemak dalam tubuh. Misalnya dengan mengajak bayi berjalan-jalan dengan menggunakan stroller dan mendorongnya atau menggendongnya. Hal tersebut dapat membakar lemak dalam tubuh kita.

Mengubah Kebiasaan Makan

Lebih baik makan 3 kali sehari dengan menu komplit daripada makan satu kali tapi di tambah cemilan yang manis dan kurang menyehatkan misalnya cokelat, snack. Untuk ibu yang masih menyusui jangan lupa memperhatikan kecukupan gizi dalam makanan yang dikonsumsi.Jangan lupa banyak mengkonsumsi air putih.


Baca juga : Cara menjaga berat badan tetap ideal saat hamil

Meditasi atau Yoga

Meditasi sangat banyak sekali manfaatnya, selain membuat pikiran tenang, ternyata juga bisa membantu menurunkan berat badan dan mengembalikan bentuk tubuh bagian bawah. Pertama adalah tiger pose. Caranya: posisikan tangan dan kaki di alas seperti merangkak, lalu lipat satu kaki. Kemudian satu kaki diluruskan lalu lipat dalam hitungan 10. Hal itu diulang bergantian. Wanita pasca melahirkan memang diwajibkan melakukannya. Kedua yaitu triangle pose. Anda berdiri dengan kaki yang terbuka lebar, kemudian tekuk badan anda ke kiri hingga tangan kiri menyentuh alas, sedangkan tangan kanan lurus ke udara. Ulangilah bergantian dengan arah berbeda.


Perbanyak Jalan Kaki

Memang sangat sederhana, tapi manfaatnya besar. Berjalan kaki dapat membakar kalori dan menurunkan badan anda. Waktu yang pas untuk melakukan aktivitas ini adalah pada pagi atau sore hari, saat matahari tidak terlalu menyengat. Anda dapat melakukannya sambil mendorong bayi anda dengan kereta dan mengajaknya jalan-jalan di sekitar rumah. Lebih dari itu, berjalan-jalan keluar rumah juga dapat menghilangkan stress dan suntuk karena seharian anda berada di dalam rumah.

Buat Target Realistis

Tidak mungkin berat badan kembali ke ukuran sebelum hamil dalam waktu sekejap. Karena itu untuk memotivasi diri, tempel foto sebelum hamil di tempat yang mudah terlihat, misalnya di kulkas.

Tidur Yang Cukup

Mungkin Anda tidak bisa tidur penuh selama 8 jam per malam karena harus merawat bayi Anda. Tapi, kurang tidur bisa menghalangi usaha Anda menurunkan berat badan. Sebuah studi menemukan, ibu baru melahirkan yang tidur selama 5 jam atau kurang semalam cenderung lebih sulit menurunkan berat badan dibandingkan mereka yang tidur 7 jam.

Saat lelah, tubuh akan melepaskan cortisol serta hormon-hormon stres lainnya yang bisa memicu penambahan berat badan.Selain itu, saat kelelahan, Anda cenderung tidak akan memperhatikan kebutuhan Anda. Anda tidak akan terlalu memperhatikan mana makanan yang sehat. Anda bahkan cenderung memilih makanan yang bisa diolah dan diperoleh dengan mudah. Selain itu, Anda akan semakin malas melakukan aktivitas fisik.

Mungkin Anda sudah sering disarankan untuk ikut tidur saat bayi Anda tidur, dan ini benar adanya. Tidur ayamlah sesering mungkin sepanjang hari dan tidurlah lebih awal, paling tidak sampai bayi Anda mulai tidur

Kenaikan Berat Badan Ideal Bagi Ibu Hamil


Banyak ibu hamil yang mengalami kenaikan berat badan berlebih ketika hamil. Hitunglah kenaikan berat badan ibu hamil yang ideal dengan cara berikut ini, sehingga ibu dan bayi lebih sehat dan ibu mudah berdiet setelah melahirkan.

Kenaikan berat badan ibu hamil yang ideal berbeda-beda untuk setiap orang. Kenaikan berat perlu dipantau agar tidak berlebihan atau kurang dari yang dianjurkan.

Kenaikan berlebihan dapat menyebabkan bayi terlalu besar sehingga menyulitkan proses kelahiran, dan ibu akan mengalami kesulitan dalam diet setelah melahirkan. Sebaliknya, bila kenaikan berat badan kurang, bayi yang dilahirkan dapat mengalami kekurangan berat badan yaitu di bawah 2,5 kg.

Cara menghitung kenaikan berat badan ibu hamil adalah berdasarkan Body Mass Index (BMI). BMI dapat dihitung berdasarkan tinggi dan berat badan sebelum hamil. Saat ini banyak kalkulator online yang dapat digunakan untuk menghitung BMI, atau berdasarkan tabel berikut ini.



Namun bila Anda ingin menghitungnya secara manual, rumus BMI adalah : Berat badan (dalam kg) dibagi dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter).

 Setelah mengetahui berapa BMI Anda, gunakan panduan dari Institute of Medicine (IOM) untuk mengetahui total kenaikan berat badan ibu hamil yang ideal :

 BMI di bawah 18.5

Angka ini menunjukan Anda underweight atau kekurangan berat badan. Kenaikan berat badan ideal selama hamil adalah 12 sampai 18 kg.

BMI antara 18.5 sampai 24.9

BMI ini adalah ideal, kenaikan berat badan yang baik adalah 11 sampai 16 kg. Pada trimester pertama, kenaikan berat badan ibu hamil sebaiknya 0,5 hingga 2,5 kg, setelah itu diikuti dengan kenaikan berat 0,5 kg per minggu.

BMI antara 25 sampai 29.9

Angka ini menunjukkan overweight. Kenaikan berat badan ibu hamil jangan terlalu banyak, idealnya 7 sampai 11 kg

BMI di atas 30 

Angka ini menujukan obesitas atau sangat overweight. Kenaikan berat badan ideal adalah 5 sampai 9 kg saja. 


Contohnya, bila seorang ibu memiliki berat badan sebelum hamil 50 kg dengan tinggi badan 1,6 meter, maka BMI-nya adalah 50 / (1,6 x 1,6) = 19,5, maka total kenaikan berat badan ideal ibu hamil ini adalah 11 sampai 16 kg.  

Mencapai kenaikan ideal

Pada umumnya ibu hamil mengalami kenaikan berat badan melebihi angka ideal, sehingga sulit mengembalikan berat badan dan bentuk tubuh yang ideal setelah melahirkan.

Bagaimana cara supaya kenaikan berat badan tidak berlebihan? Mitos untuk makan dua kali lebih banyak selama hamil adalah mitos yang tidak benar. Makanlah dua kali lebih bergizi, bukan dua kali lebih banyak.

Makanlah dalam jumlah sedikit namun lebih sering. Bila terasa lapar di antara jam-jam makan utama, makanlah cemilan yang bergizi misalnya yogurt, kacang-kacangan, buah-buahan.

Makanan yang dianjurkan adalah kombinasi makanan yang mengandung karbohidrat, sayuran, buah, lauk berprotein, serta susu. Bila ketika sarapan, makan siang maupun makan malam menu anda belum mencukupi seluruh kebutuhan tersebut, sisipkan menu yang kurang sebagai cemilan.

Misalnya pada menu makan utama belum cukup sayur-sayuran, cemilan Anda dapat berupa salad atau sayuran rebus. Bila ketika sarapan Anda belum meminum susu, maka susu dapat diminum sebagai cemilan atau digantikan dengan yogurt. Lauk berprotein dapat digantikan dengan cemilan kacang-kacangan.

Cara Agar Berat Badan Tetap Ideal Saat Hamil


Anda Salah Jika masalah berat badan Ideal hanya untuk wanita Lajang atau untuk ibu yang sudah melahirkan. Ibu hamil juga perlu menjaga berat badan untuk kesehatan calon bayi anda. karena berat badan yang tidak sehat selama hamil juga menimbulkan resiko bagi ibu bahkan calon bayi anda

Baca: Risiko Berat Badan Tidak Sehat Semasa Hamil

Makan teratur dan seimbang.


Memasuki trimester 2 biasanya ibu hamil sudah tidak lagi merasakan ingin mual dan muntah, sehingga napsu makan ibu hamil cenderung bertambah. Penting untuk Perhatikan pola makan: makan tiga kali sehari secara teratur dengan jumlah sesuai kebutuhan di waktu yang sama setiap harinya, dengan komposisi seimbang dari sumber yang bervariasi. Masukkan unsur makanan yang mengandung karbohidrat, protein dan lemak serta buah-buahan dan sayur yang mengandung mikromineral vitamin, mineral serta serat.

Jangan lupa cukup minum.


Minumlah air putih terlebih dahulu sebelum mulai makan ini bermanfaat agar anda tidak seperti orang kelaparan saat makan serta habiskan makanan yang sudah sepantasnya Anda konsumsi, sehingga tidak ada lagi menikmati kudapan berlebihan di waktu lain. Ibu hamil tetap boleh ngemil, bahkan dianjurkan, karena ibu hamil tidak boleh berada dalam keadaan kelaparan, atau kehausan, namun jangan ngemil berlebihan dan sebisa mungkin hindari camilan tinggi karbohidrat dan lemak sebaiknya camilan berupa buah buahan. Camilan adalah pelengkap total kalori yang dibutuhkan tubuh Anda. Hindari untuk melakukan diet ketat, karena janin tetap membutuhkan kandungan zat gizi lengkap untuk pertumbuhannya.

Hindari makan terburu-buru.


Pernyataan sejak lama “kunyah makanan 32 kali untuk membantu kerja lambung” adalah tidak salah, bahkan ada fakta lain yang muncul bila Anda makan terburu-buru: gula darah akan meningkat –yang berbahaya bagi ibu hamil. Peningkatan terjadi ketika sumber karbohidrat yang Anda konsumsi sudah diserap oleh usus dan masuk ke dalam sirkulasi darah. Kadar gula normal yang akan membuat Anda merasa kenyang. Makan dengan cepat tanpa dikunyah dengan baik akan mengakibatkan Anda menghabiskan makanan yang banyak, sebelum naiknya kadar gula darah diketahui tubuh sebagai sinyal rasa kenyang.

Teruskan aktivitas seperti biasa.


Hamil bukan alasan untuk Anda tidak lagi melakukan aktivitas-aktivitas yang sebelum hamil dilakukan. Ibuhamil bukan orang sakit. Tetap aktifkan tubuh, lakukan pekerjaan rumah seperti biasa –membereskan tempat tidur, mencuci piring, membersikan dapur, atau berjalan-jalan santai sekitar rumah. Meski tubuh terasa semakin berat seiring membesarnya perut, bukan berarti anda sebagai calon ibu boleh terus berbaring dan duduk duduk saja. Selama Anda melakukan kegiatan dengan hati-hati dan tidak ada larangan dokter kandungan, lakukan aktivitas –karena hal itu membantu Anda untuk tetap bergerak dan membakar kalori, sehingga tubuh akan terasa lebih segar.



Makan camilan sehat.


Singkirkan camilan camilan kemasan yang selama ini jadi teman Anda (keripik, snack, dll). Karena camilan ini umumnya mengandung kalori dan kandungan garam yang tinggi –yang harus dikurangi selama hamil. Tapi tetap konsumsi buah-buahan, cokelat, susu atau yoghurt. Buah merupakan camilan yang sehat karena mengandung banyak serat dan rendah lemak. Cokelat merupakan sumber antioksidan, apalagi dark chocolate yang tidak mengandung kalori. Susu dan yoghurt mengandung kalsium yang membantu untuk pertumbuhan tulang janin. Bosan makan buah, susu, yoghurt atau cokelat secara utuh, coba olah agar lebih menarik, misalnya dibuat jus, salad atau pudding. Timbang berat badan setiap minggu. Timbang dan catat berat badan Anda minimal satu minggu sekali –dengan mengontrol berat badan, akan mempermudah memulai tindakan untuk mengembalikan berat badan ke posisi ideal. Patokannya adalah usahakan pertambahan berat badan Anda 1,6 kg/minggu pada trimester kedua dan 454 gram/minggu pada trimester ketiga.

Ubah kebiasaan.


Bila sebelum hamil tidak pernah berolahraga, tidak suka makan buah atau sayur mayur, malas minum air putih bahkan lebih senang minum minuman bersoda atau sirup/air manis lainnya atau hobi begadang, sekarang harus di hapus dari daftar kebiasaan anda. Semua kebiasaan buruk itu sangat berpengaruh pada pertambahan berat badan ibu hamil serta kesehatan janin. Lalukan olahraga yang berguna menjaga berat badan ibuhamil –dan kelak bayi yang akan lahir. Makanan atau minuman manis berlebihan hanya akan menimbulkan tumpukan lemak pada tubuh Anda. Serta kebiasaan malas makan harus dibuang jauh-jauh!

Bijak mengartikan ‘makan untuk 2 orang’.


“Hamil = makan untuk dua orang.” Mantra ini begitu membuat Anda berbinar-binar, karena artinya bebas makan apa saja dan banyak? Jangan! Meski dalam perut Anda ada makhluk hidup lain, bukan berarti Anda harus makan jatah untuk dua orang porsi dewasa. Cara seperti ini berpotensi besar menyebabkan bertambahnya berat badan. Makan untuk dua orang sebenarnya diartikan sebagai makan dengan memperhatikan kebutuhan untuk dua orang. Namun, tidak berarti porsi makanan yang Anda makan diberikan dalam jumlah dua kali lipat dari biasanya yang akan beresiko buruk saat anda dalam masa hamil

Risiko Berat Badan Tidak Sehat Semasa Hamil

Tidak hanya berat badan yang tidak kunjung turun setelah melahirkan yang perlu Anda cemaskan. Berat badan berlebih (bahkan kurang) di masa kehamilan tentunya memiliki dampak bagi kesehatan mama dan calon bayi di dalam kandungan.


Studi pada 2010 yang tercantum pada jurnal Obstetrics dan Gynecology menemukan, mama yang mengalami kenaikan berat badan lebih dari yang disarankan mengalami risiko diabetes gestational yang lebih besar dibandingkan mama yang bertahan dengan angka kenaikan berat badan yang normal.

Menurut dr. R. Bonti Tri H. Shanti, SpOG, komplikasi kehamilan lainnya seperti pengentalan darah, hipertensi, hingga preeklampsia juga bisa terjadi karena berat badan berlebih di masa kehamilan. “Selain itu, berat badan berlebih pada mama dapat mempengaruhi bobot bayi yang ikut membesar.

Dikhawatirkan ini membuat bayi sulit dilahirkan melalui proses normal, sehingga harus melalui operasi caesar,” ucap dr. Bonti. Studi terbaru yang tertulis dalam jurnal Pediatrics, juga menunjukkan bahwa bayi dari mama yang kelebihan berat badan juga cenderung akan lebih berat dan memiliki risiko mengalami obesitas saat mereka dewasa nanti.

Baca Juga : Cara Agar Berat Badan Tetap Ideal Saat Hamil

Lalu bagaimana dengan mama dengan berat badan di bawah angka normal? Beberapa studi menyebutkan bahwa mama dengan berat badan di bawah normal selama masa kehamilan memiliki risiko adanya gangguan pertumbuhan pada bayi hingga keguguran. Menurut dr. Bonti, berat badan yang rendah pada mama tentunya dapat menghasilkan bayi dengan berat badan yang juga di bawah normal.

“Namun, itu pun bergantung kepada asupan nutrisi yang diserap oleh janin. Ada kalanya berat tubuh ibu memang kecil, namun asupan nutrisi yang ia terima bagus, dan dapat diterima baik oleh janin, sehingga calon bayi pun dapat tumbuh dengan baik,” kata dr. Bonti. Intinya, mama harus tetap mengontrol perkembangan berat badan dan kondisi si kecil dengan dokter kandungan untuk memastikan kondisi kedua belah pihak ada dalam keadaan sehat.

Jadi pastikan anda sebagai calon ibu tetap harus memperhatikan agar berat badan anda tetap ideal di masa hamil.

Thursday, April 2, 2015

Tips Mengenalkan Angka dan Huruf Pada Balita dengan Cara Menyenangkan

 
Pada umur balita dikenal pula dengan sebutan golden age dimana kemampuan otak anak kita sangat potensial untuk menangkap informasi yang di dapat di lingkungannya sehingga penting untuk memberikan pengawasan agar terhindar dari pengaruh buruk lingkungan. Anda dapat mengenalkan angka dan huruf pada usia balita dengan cara mudah dan menyenangkan bagi si anak

Walaupun sampai saat ini pembelajaran membaca menulis dan berhitung masih menjadi perdebatan apabila diajarkan terlalu dini kepada anak apalagi saat anak kita masih batita akan tetapi apabila anda dapat memperkenalkannya dengan cara yang menyenangkan justru akan menjadi kebiasaan yang baik untuk anak anda nanti. Sebaiknya anda tidak memaksakan kemampuan anak anda pada usia menjelang batita dikarenakan pada usia ini memang lebih ditekankan untuk memperkenalkan bahwa belajar angka dan huruf itu sangat menyenangkan sehingga tidak akan menimbulkan depresi pada anak anda kelak

Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan dalam mengenalkan angka dan huruf dengan cara yang menyenangkan pada balita :

 

1. Kartu-Kartu Dari Kertas Kartun

Anda dapat menuliskan huruf atau angka disisi kertas kartun yang memang disukai anak anda secara acak, kemudian kartu tersebut diperkenalkan satu persatu kepada anak anda. Dalam jumlah yang terbatas perkenalkan huruf Misalnya anda menuliskan huruf A B C D E masing masing dalam 6 kartu. Cara bermainnya Anda dapat mengambil satu Huruf misalnya huruf B . Setelah itu anda meminta anak anda untuk mengumpulkan kartu yang bertuliskan Huruf B tersebut. Permainan ini akan membantu anak anda untuk mengenal huruf dengan mudah dan menyenangkan.


 
2.   Melakukan Permainan Jari

Cara untuk melatih anak anda belajar mengenal angka dan huruf dapat dilakukan dengan permainan. Anda dapat mengajak melakukan permainan jari, pertama tama lakukan jari-jari di depan posisi telapak tangan bawah anak anda begitu pula dengan anda kemudian mulailah belajar menghitung dari 0 hingga 10 untuk perkenalan terlebih dahulu. Ajak anak anda untuk menunjuk satu persatu dari mulai ibu jari menuju kelingking sambil mengucapkan angka angka tersebut. Sedangkan untuk mengajak bermain huruf, anda dapat melakukan permainan yang serupa yaitu memulai menyebutkan huruf dan ketika berakhir sampai huruf tertentu, misalnya saja huruf L maka anda dapat menyebutkan nama nama sayuran seperti Labu, Lobak dll.

2.    Gunakan Kertas karton di dinding
Anda dapat menggunakan kertas karton yang ditempel di dinding kemudian anda dapat menuliskan huruf besar dan meminta anak anda untuk meniru contoh tersebut. Pada pertama kali mungkin anak anda dapat menulis dengan tulisan yang kurang baik akan tetapi sebaiknya anda memberikan pujian atau motivasi untuk mendorong keinginan menulis anak anda. Dengan demikian anak anda akan belajar berlatih sehingga berulang ulang dalam menghafal huruf atau angka dan mampu menulisnya dengan baik.